Doa adalah senjata orang mukmin. Doa adalah bentuk dari
penghambaan kami terhadap Allah, bukti bahwa kami begitu lemah tanpa pertolongan Allah. sebab itu orang yang tak sempat berdoa serta meminta terhadap Allah tergolong dari kategori orang yang arogan.
Lalu bagaimana supaya doa yang kami panjatkan terhadap Allah cepat terkabul? Pasti butuh diperhatikan adab-adab dalam berdoa, yaitu:
1. Memperhatikan waktu mustajab dalam berdoa.
Semacam saat bulan Ramadhan, antara adzan serta iqomah, semacamga malam terbaru, disaat hujan, ketika puasa menjelang waktu berbuka.
“Doa tak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang serta ketika hujan turun” (HR Al Hakim)
“Kondisi terdekat antara hamba dengan Tuhannya adalah ketika sujud. Maka pertidak sedikitlah berdoa.” (HR. Muslim)
“Allah turun ke langit dunia setiap malam, ketika tersisa semacamga malam terbaru. Allah berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku kabulkan, siapa yang meminta, bakal Aku beri, serta siapa yang memohon ampunan pasti Aku ampuni’.” (HR.Muslim)
2. Menghadap kiblat serta membawa kedua tangan.
Semacam dalam suatu hadist.. Rosulullah bersabda: Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha pemalu lagi Maha peterjangkau terhadap seorang hamba yang membawa kedua tangannya (berdoa), kemudian kedua tangannya kembali dengan kosong serta kehampaan (tidak dikabulkan)
3. Berdoa dengan suara lirih, khusyu’, serta rendah diri.
Berdoalah terhadap Tuhanmu dengan berendah diri serta suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (QS: Al-Araf:55)
4. Berprasangka baik pada Allah, yakin bahwa doa bakal dikabulkan Allah.
Berdoalah terhadap Allah serta kalian yakin bakal dikabulkan. Ketahuilah, sesungguhnya Allah tak mengabulkan doa dari hati yang lalai, serta lengah (dengan doanya).” (HR. Tirmidzi)
5. Tak tergesa-gesa dalam pengharapan terkabulnya doa.
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Akan diijabahi doa kalian, apabila tak tergesa-gesa. Sungguh kalian sudah berdoa, maka alias kenapa tak diijabahi?” (Imam Bukhari).
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahawa Rasulullah bersabda “ Bakal dikabulkan (doa) seseorang di antara kalian selagi dirinya tak tergesa-gesa, yaitu dirinya mengatakan aku sudah berdoa tetapi belum dikabulkan bagiku“
6. Mulailah doa dengan memuji Allah serta mengakhirinya dengan shalawat terhadap nabi Muhammad
Demikian uraian pendek bagaimana akhlak berdoa yang sesuai dengan qur’an serta hadist. Semoga kami senantiasa rutin menjadikan doa sebagai bentuk ibadah sehari-hari.
penghambaan kami terhadap Allah, bukti bahwa kami begitu lemah tanpa pertolongan Allah. sebab itu orang yang tak sempat berdoa serta meminta terhadap Allah tergolong dari kategori orang yang arogan.
Baca Juga :Inilah 7 Manfaat Puasa Meningkatkan Kesehatan Mental
Lalu bagaimana supaya doa yang kami panjatkan terhadap Allah cepat terkabul? Pasti butuh diperhatikan adab-adab dalam berdoa, yaitu:
1. Memperhatikan waktu mustajab dalam berdoa.
Semacam saat bulan Ramadhan, antara adzan serta iqomah, semacamga malam terbaru, disaat hujan, ketika puasa menjelang waktu berbuka.
“Doa tak tertolak pada 2 waktu, yaitu ketika adzan berkumandang serta ketika hujan turun” (HR Al Hakim)
“Kondisi terdekat antara hamba dengan Tuhannya adalah ketika sujud. Maka pertidak sedikitlah berdoa.” (HR. Muslim)
“Allah turun ke langit dunia setiap malam, ketika tersisa semacamga malam terbaru. Allah berfirman, ‘Siapa yang berdoa kepada-Ku, Aku kabulkan, siapa yang meminta, bakal Aku beri, serta siapa yang memohon ampunan pasti Aku ampuni’.” (HR.Muslim)
2. Menghadap kiblat serta membawa kedua tangan.
Semacam dalam suatu hadist.. Rosulullah bersabda: Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta’ala Maha pemalu lagi Maha peterjangkau terhadap seorang hamba yang membawa kedua tangannya (berdoa), kemudian kedua tangannya kembali dengan kosong serta kehampaan (tidak dikabulkan)
3. Berdoa dengan suara lirih, khusyu’, serta rendah diri.
Berdoalah terhadap Tuhanmu dengan berendah diri serta suara yang lembut. Sesungguhnya Allah tak menyukai orang-orang yang melampaui batas. (QS: Al-Araf:55)
4. Berprasangka baik pada Allah, yakin bahwa doa bakal dikabulkan Allah.
Berdoalah terhadap Allah serta kalian yakin bakal dikabulkan. Ketahuilah, sesungguhnya Allah tak mengabulkan doa dari hati yang lalai, serta lengah (dengan doanya).” (HR. Tirmidzi)
5. Tak tergesa-gesa dalam pengharapan terkabulnya doa.
Dari Abu Hurairah, bahwasanya Rasulullah saw. bersabda: “Akan diijabahi doa kalian, apabila tak tergesa-gesa. Sungguh kalian sudah berdoa, maka alias kenapa tak diijabahi?” (Imam Bukhari).
Dari Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu bahawa Rasulullah bersabda “ Bakal dikabulkan (doa) seseorang di antara kalian selagi dirinya tak tergesa-gesa, yaitu dirinya mengatakan aku sudah berdoa tetapi belum dikabulkan bagiku“
Baca Juga : Ternyata Dalam Islam Tidak Ada Istilah Bulan Atau Hari Sial
6. Mulailah doa dengan memuji Allah serta mengakhirinya dengan shalawat terhadap nabi Muhammad
Demikian uraian pendek bagaimana akhlak berdoa yang sesuai dengan qur’an serta hadist. Semoga kami senantiasa rutin menjadikan doa sebagai bentuk ibadah sehari-hari.
