Sebagai ibu memang sudah sewajarnya direpotkan dengan berbagai
aktivitas mengurus rumah, buah hati dan juga suami. Namun tentunya setiap ibu ingin memiliki waktu khusus sehingga bisa mengerjakan hal-hal yang disukai, seperti: menulis atau melakukan perawatan tubuh sekalipun dikerjakan di dalam rumah.
Lalu, bagaimanakah cara menyiasati tumpukan pekerjaan yang seakan tak pernah ada habisnya? Berikut ini 6 kiat agar menjadi istri dan ibu yang sukses:
1. Bangun pagi, jangan kesiangan
Bangun pagi wajib hukumnya bagi seorang ibu. Dengan demikian ibu memiliki waktu cukup untuk menyiapkan sarapan bagi keluarga. Jangan sampai bangun kesiangan karena hal ini akan membuat suasana pagi menjadi berantakan karena saat suami dan anak-anak akan sarapan, hidangan belum tersedia.
Agar tidak kesiangan, pastikan ibu menyetel alarm. Sebaiknya ibu bangun sebelum subuh sehingga masih bisa salat qiyamul lail dilanjutkan salat subuh tepat waktu dan aktivitas di dapur.
2. Menyusun urutan pekerjaan harian
Deteksi jenis pekerjaan yang perlu dilakukan, lalu tulis dalam catatan. Hal ini penting dilakukan agar tidak ada aktivitas penting yang terlewat untuk dikerjakan.
3. Pandai menyusun skala prioritas
Diantara sekian banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan, buatlah skala prioritas. Dengan demikian hal-hal yang sifatnya sangat penting untuk dilakukan bisa lebih diutamakan untuk diselesaikan.
4. Mempersiapkan bumbu dan lauk ungkep
Mempersiapkan bumbu dan lauk ungkep sangat membantu mengurangi kerepotan di dapur. Buatlah bumbu dasar tumis dan lauk ungkep yang cukup banyak, lalu simpan di lemari es. Hal ini akan sangat membantu dalam penyajian makanan sehingga lebih praktis dan hemat waktu.
5. Berbagi tugas rumah tangga dengan anak dan suami
Biasakan untuk berunding dan cobalah mendelegasikan beberapa tugas pada suami dan anak. Serahkan tugas-tugas ringan seperti menyiram tanaman atau membereskan ruang tamu kepada suami dan anak-anak. Bisa juga meminta anak perempuan untuk membantu menyiangi sayuran. Selain meringankan pekerjaan ibu, anak-anak pun dapat belajar mandiri dalam melakukan pekerjaan rumah.
6. Mewaspadai bahaya telpon pintar, sebagai pencuri waktu
Seringkali telpon pintar atau medsos menyita waktu kita. Niatnya melihat sebentar, barangkali ada informasi penting. Tapi ujung-ujungnya, jadi melihat status BBM teman, baca informasi yang panjang, melihat berbagai informasi grup, dan lain-lain. Tanpa disadari hari sudah siang dan pekerjaan rumah masih menumpuk. Jadi hati-hatilah, jangan sampai waktu kita banyak terpangkas karena aktivitas di dunia maya.
Demikianlah beberapa kiat agar menjadi istri dan ibu yang sukses. Jika disiasati dengan cara yang tepat, kita akan memiliki cukup waktu untuk bersantai dengan suami dan juga anak-anak. Semoga bermanfaat.
Sumber : (ummionline)
aktivitas mengurus rumah, buah hati dan juga suami. Namun tentunya setiap ibu ingin memiliki waktu khusus sehingga bisa mengerjakan hal-hal yang disukai, seperti: menulis atau melakukan perawatan tubuh sekalipun dikerjakan di dalam rumah.
Baca Juga : Renungan untuk Muslimah, Baca Kalau Berani
Lalu, bagaimanakah cara menyiasati tumpukan pekerjaan yang seakan tak pernah ada habisnya? Berikut ini 6 kiat agar menjadi istri dan ibu yang sukses:
1. Bangun pagi, jangan kesiangan
Bangun pagi wajib hukumnya bagi seorang ibu. Dengan demikian ibu memiliki waktu cukup untuk menyiapkan sarapan bagi keluarga. Jangan sampai bangun kesiangan karena hal ini akan membuat suasana pagi menjadi berantakan karena saat suami dan anak-anak akan sarapan, hidangan belum tersedia.
Agar tidak kesiangan, pastikan ibu menyetel alarm. Sebaiknya ibu bangun sebelum subuh sehingga masih bisa salat qiyamul lail dilanjutkan salat subuh tepat waktu dan aktivitas di dapur.
2. Menyusun urutan pekerjaan harian
Deteksi jenis pekerjaan yang perlu dilakukan, lalu tulis dalam catatan. Hal ini penting dilakukan agar tidak ada aktivitas penting yang terlewat untuk dikerjakan.
3. Pandai menyusun skala prioritas
Diantara sekian banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan, buatlah skala prioritas. Dengan demikian hal-hal yang sifatnya sangat penting untuk dilakukan bisa lebih diutamakan untuk diselesaikan.
4. Mempersiapkan bumbu dan lauk ungkep
Mempersiapkan bumbu dan lauk ungkep sangat membantu mengurangi kerepotan di dapur. Buatlah bumbu dasar tumis dan lauk ungkep yang cukup banyak, lalu simpan di lemari es. Hal ini akan sangat membantu dalam penyajian makanan sehingga lebih praktis dan hemat waktu.
5. Berbagi tugas rumah tangga dengan anak dan suami
Biasakan untuk berunding dan cobalah mendelegasikan beberapa tugas pada suami dan anak. Serahkan tugas-tugas ringan seperti menyiram tanaman atau membereskan ruang tamu kepada suami dan anak-anak. Bisa juga meminta anak perempuan untuk membantu menyiangi sayuran. Selain meringankan pekerjaan ibu, anak-anak pun dapat belajar mandiri dalam melakukan pekerjaan rumah.
6. Mewaspadai bahaya telpon pintar, sebagai pencuri waktu
Seringkali telpon pintar atau medsos menyita waktu kita. Niatnya melihat sebentar, barangkali ada informasi penting. Tapi ujung-ujungnya, jadi melihat status BBM teman, baca informasi yang panjang, melihat berbagai informasi grup, dan lain-lain. Tanpa disadari hari sudah siang dan pekerjaan rumah masih menumpuk. Jadi hati-hatilah, jangan sampai waktu kita banyak terpangkas karena aktivitas di dunia maya.
Baca Juga : Keajaiban Sholat Tahajud & Keistimewaan Bagi Yang Istiqomah Mendirikannya
Demikianlah beberapa kiat agar menjadi istri dan ibu yang sukses. Jika disiasati dengan cara yang tepat, kita akan memiliki cukup waktu untuk bersantai dengan suami dan juga anak-anak. Semoga bermanfaat.
Sumber : (ummionline)